JAKARTA: Gunung berapi Ile Lewotolok di Nusa Tenggara Timur Indonesia meletus pada Khamis, menyebabkan sebuah pesawat terpaksa membatalkan pendaratannya di Lapangan Terbang Wunopito, lapor Xinhua.

Sebuah pesawat Wings Air di laluan Kupang-Wunopito Lembata dengan 40 penumpang sepatutnya mendarat di lapangan terbang pada 11 pagi waktu tempatan, tetapi juruterbang memutuskan untuk kembali ke lapangan terbang berlepas.

"Juruterbang melihat tanda-tanda abu gunung berapi berhampiran jalur pendaratan, jadi dia membawa pesawat itu kembali ke Kupang atas sebab-sebab keselamatan," kata ketua Lapangan Terbang Wunopito, Muhammad Syaiful Zuhri.

Ini merupakan kali ketiga pesawat gagal mendarat di lapangan terbang itu akibat abu gunung berapi, tambah Muhammad Syaiful. Sebelum ini, kejadian serupa berlaku pada 7 dan 14 Mei.

Gunung itu mengeluarkan satu kali gempa letusan dan 102 kali gempa hembusan sejak 6 pagi hingga 12 tengah hari waktu tempatan, menurut Pos Pemantauan Gunung Berapi Ile Lewotolok.

-- BERNAMA