Pilpres 2019: Ada bukti kem 02 menipu

Amirah Madhihah
April 25, 2019 16:17 MYT
Pasukan kempen Jokowi - Ma'aruf mendapat banyak laporan mengenai penipuan yang dilakukan oleh tim Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
PENGARAH Undang-Undang dan Advokasi Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf (TKN), Ade Irfan Pulungan mendedahkan, pihaknya telah mengumpul bukti penipuan yang didakwa dilakukan oleh Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
Menurut beliau, bukti-bukti penipuan tersebut didapati dalam bentuk rakaman video dan foto.
Irfan berkata, penipuan atau kecurangan yang dilakukan tim berkenaan telah dilaporkan oleh sejumlah rakyat di negara itu bersama bukti fizikal.
"Jadi, setiap kali mereka mengemukakan laporan, kami meminta bukti. Ada yang memberikannya dalam bentuk video, gambar dan testimoni," kata Irfan seperti dilaporkan portal berita Kompas pada Khamis.
TKN Jokowi - Ma'aruf, jelas Irfan, tidak akan sewenang-wenang menerima tuduhan penipuan yang dilakukan mana-mana pihak melainkan terdapat bukti yang jelas.
Sehubungan itu, TKN Jokowi - Ma'aruf meminta orang ramai dan wartawan untuk menyerahkan bukti setiap kali mereka melaporkan pelanggaran peraturan pilihan raya.
Hanya selepas menerima bukti, pihaknya akan menganalisis sama ada dakwaan dilaporkan benar-benar berlaku.
Sebaik selesai memastikan kebenaran, TKN Jokowi - Ma'aruf akan mendedahkan kepada orang awam.
Kata Irfan lagi, kebanyakan laporan yang diterima oleh badan itu merupakan aduan daripada rakyat Indonesia yang tinggal di luar negara.
Laporan kecurangan seperti yang dilaporkan didakwa berlaku melalui panggilan telefon dan aplikasi WhatsApp.
Antara bentuk penipuan yang berlaku ialah, mereka tidak boleh mengundi, status mengundi dibatalkan serta ada dakwaan bahawa saksi kem 02 adalah warganegara asing.
#Ade Irfan Pulungan #BPN #Joko Widodo #Ma'ruf Amin #Pemilu #penipuan #Pilleg #Pilpres #Prabowo Subianto #Sandiaga Uno #TKN
;